Butuh Skill Video Editing Agar Bisa Bikin Video Promosi Wisata Lokal yang Menarik

Pantai adalah salah satu karya cipta Tuhan yang membuat saya jatuh cinta pada bumi kelahiran, kabupaten Tulungagung. Sebagian besar tulisan di blog ini bahkan penuh dengan jejak petualangan di pesisir selatan Bonorowo. Banyak pula yang terabadikan melalui foto-foto maupun video di Youtube. Saya merasa bangga bisa menjadi bagian dari wilayah sederhana ini, tempat dimana tak banyak orang tahu pesonanya.

Semakin sering traveling di pantai lokal, semakin saya dibuat takjub akan keelokan alamnya. Lukisan Bumi, laut, dan langit, yang seirama menuntun rasa damai dalam hati ketika memandangnya. Dan saya tak ingin melihat keindahan-keindahan itu sendiri. Saya berharap, semua orang juga tau bahwa Tulungagung punya pantai-pantai nan cantik.

Video amatir yang pernah saya buat

Untuk memperlihatkan pada dunia akan harapan tersebut, saya berusaha keras merekam setiap momen dalam perjalanan. Meski hanya mengandalkan kamera saku dan smartphone, saya ingin mereka yang nantinya menonton video tersebut dapat merasakan keistimewaan pantai Tulungagung. Dengan begitu, secara tidak langsung saya bisa ikut serta mempromosikan wisata lokal melalui video di Youtube.

Via Atta Halilintar

Suatu hari ketika menjadi pengisi materi pada kegiatan ekstrakurikuler SMA, saya bertanya pada mereka yang hadir sebagai anggota baru, “Siapakah dari kalian yang suka menonton televisi?” Cukup lama menunggu, namun tak ada seorang pun yang mengangkat tangan. Kemudian saya lanjut  bertanya darimana mereka mendapatkan sumber informasi. Semua langsung menjawab serentak, Youtube.

Anak-anak masa kini justru lebih mengenal channel Youtube Ricis Official, Cumicumi.com, Atta Halilintar,  Raditya Dika, Sabyan Gambus, Edho Zell, hingga Bayu Skak, daripada chanel televisi popular sekalipun. Mereka bahkan menonton acara-acara TV melalui youtube, itulah realitanya. Media sosial tak bisa lagi lepas dari kehidupan, terutama dengan mudahnya akses internet melalui smartphone.

Youtube sendiri telah menjadi platform layanan video hosting yang paling popular di jaman milenial. Sejak berdiri pada bulan Februari 2005 yang lalu, lebih dari satu milliar pengguna terdaftar pada akunnya dan terus bertambah setiap hari. Dengan fitur-fitur mumpuni serta popularitas yang terus meningkat sepanjang waktu, kita dapat memanfaatkan saluran media sosial ini sebagai sarana promosi yang menjanjikan.

Atta Halilintar contohnya, anak pertama dari keluarga Gen Halilintar tersebut sukses mempromosikan berbagai bisnis yang digelutinya. Mulai dari hoddie, makanan, travel tour, handphone, dan semua hal yang ia tampilkan di Youtube selalu memiliki jutaan penonton. Selain mempromosikan barang, Youtube juga dapat menjadi wadah mengenalkan bakat dan keahlian, seperti menyanyi, dance, standup comedy, maupun yang lainnya.

Semua orang bisa menonton, semua orang bisa mengunggah. Namun tidak semua orang bisa menghasilkan karya video berkualitas yang patut ditonton khalayak. Saya sendiri mengalaminya. Sama sekali tidak memiliki background pendidikan video editing membuat saya merasa kesulitan dalam mewujudkan keinginan untuk mempromosikan potensi wisata lokal.

Via Ricis Official

Salah satu kunci utama agar memiliki banyak viewers atau subscribers adalah video menarik dan tidak bosan ditonton. Pertama, siapkan konsep awal yang jelas, bisa sedetail mungkin mulai tempat pengambilan video, model, teks atau narasi dan berbagai hal pendukung lainnya. Pengambilan gambarpun bisa dilakukan dengan professional maupun ‘semampunya’ sesuai dengan target tujuan. Nah, yang paling sulit ini adalah proses mengolah video-video yang sudah direkam.

Percaya nggak, kalau video sederhana bisa tampak luar biasa dengan teknik pengolahan atau edit video yang maksimal? Yup, semua itu bisa dilakukan lhoh. Foto saja bisa beauty plus tanpa komedo atau jerawat, masak video enggak heheheheee. Apalagi jika dilakukan penambahan tulisan, emoticon, kecerahan, efek suara, dan berbagai pengaturan lainnya. Wah~~~ siap-siap bersaing sama Ria Ricis nih.

But, semua itu nggak bisa dipelajari dalam sekejap. Saya yang belajar secara otodidak saja hanya bisa menggunakan fitur-fitur dasar, itupun menghabiskan banyak waktu sebab ketidakpahaman. Jika bukan benar-benar orang yang ahli dalam video editing, membuat content video yang menarik di Youtube itu akan menyita banyak waktu, tenaga, dan perasaan. Kok perasaan? Iya, coba aja kalau hasil video yang diedit setengah mati selama lima jam, trus tiba-tiba hilang gara-gara salah pencet tombol?! Bakal bikin perasaan terkuras kan?

Maka dari itulah, saya pengen banget Kursus Video Editing supaya bisa lebih gencar untuk promosi wisata lokal. Youtube channel yang sudah ada pun nggak sepi seperti sekarang. Lebih keren lagi kalau bisa menghasilkan uang, uwah~ bisa loncat kegirangan ini nih. Tau sendiri kan kalau penghasilan dari youtube itu lumayan besar, apalagi kalau sudah punya subscriber ribuan hingga jutaan. Oke…tenang…kendalikan diri… Semua itu harus dimulai dengan Kursus Video Editing.

DUMET School merupakan sebuah lembaga kursus komputer yang memiliki beberapa kantor antara lain di Kelapa Gading, Grogol, Tebet, Srengseng, dan Depok. Tempat kursus ini punya banyak program paket yang mengarahkan para peserta didiknya menjadi ahli dan memiliki skill yang mumpuni dalam penggunaan komputer.

Salah satunya adalah program paket video editing. Siapapun dapat mengikuti kursus di sini. Baik itu mulai dari pelajar, mahasiswa, staff professional, pegawai, para pemilik usaha, hingga kamu yang bercita-cita menjadi youtuber dengan sederet gold medal (amin...). Paket kursus yang dipilih bisa disesuaikan dengan kebutuhan.

Setelah mengikuti Kursus Video Editing di Dumet School, nantinya kamu akan menguasai beberapa hal keren berikut:

Membuat video dengan menggabungkan video dan foto menjadi satu	Membuat media promosi berbasis video yang bisa ditampilkan di media sosial ataupun Youtube
Membuat Bumper Opening Video	Membuat CV Interaktif

Selain memiliki beberapa cabang yang mempermudah jangkauan, Dumet School juga punya banyak keunggulan dibanding dengan tempat kursus lainnya. Beberapa hal berikut pasti akan membuat kamu kepengen langsung ngambil kelasnya:

Jadwalnya fleksibel, sehingga kita bisa memilih jam kursus sesuai dengan waktu yang kita miliki.

Kursusnya semi private. Meskipun cuma satu orang pesertanya, kursusnya tetap dimulai. Suasana kelasnya juga nyaman dan menyenangkan, dijamin bakal fun.

Periode kursusnya tidak dibatasi oleh waktu. Kita bisa belajar sampai menguasai programnya.

Akan mendapatkan konsultasi gratis meskipun kita sudah lulus.

Sistem pembelajarannya bisa diakses dimanapun dan kapanpun dengan mengakses iLab.

Bisa mengulang kelas sepuasnya.

Saat lulus akan mendapatkan sertifikat yang telah diakui oleh DikNas (Dinas Pendidikan Nasional).

Tunggu apalagi, ayo gabung dengan Kursus Video Editing yang sangat menguntungkan di Dumet School. Catat ya, di era milenial saat ini, kita sangat dekat dengan Youtube. Anak-anak saja sudah bisa mengakses platform tersebut. Harusnya semakin banyak pula video-video yang ramah usia sebagai media pendidikan dini untuk anak.

Jadi ini saatnya kita bergerak, jangan cuma sebagai penonton saja. Manfaatkan teknologi dengan semaksimal mungkin, salah satunya menjadi content creator di Youtube. Kalau tak suka tampil di depan layar, bisa jadi tim editing-nya kan?! Selain sebagai media promosi akan berbagai hal, siapa tau kita bisa menghasilkan uang dari sana.

Demi mewujudkan semua impian itu, perlu skill membuat video berkualitas dengan konten yang menarik dan professional. Semuanya dapat  dimiliki dengan mengikuti kursus video editing di DUMET School. Selamat belajar! Karena belajar tidak mengenal batas usia.

www.dumetschool.com

021-2941-1188
email: info@dumetschool.com

#lombablogdumet