6 Hal yang Cuma Ada di Festival/Event Jejepangan

Japan Japan Japan Yee....

Usai nonton Utsuru 3 di Malang minggu kemarin, saya jadi terpikir kalau banyak hal yang nggak akan kita jumpai di festival/event jenis lain. Utsuru sendiri sebenarnya merupakan event pesta gathering komunitas di wilayah Malang dan Jawa Timur. Acara kemarin benar-benar rame oleh berbagai booth dari komunitas-komunitas beraroma Jepang dan penampilan-penampilan keren para pengisi panggung.

Pastinya buat para fans club, komunitas, ataupun penyuka ‘something’ tentang Jepang sudah tahu hal apa aja yang dapat kita jumpai di festival/event Jepang. These are:

1. Makan! Makan! -Yaki dan Sejenisnya

Semua yang serba-yaki pasti selalu menggiurkan. Yaki sendiri dalam bahasa Jepang berarti panggang. Makanan dan cemilan khas Jepang seperti Takoyaki, Teriyaki, Takoyaki, dan yaki-yaki maupun non-yaki yang lain memang sulit ditemukan dalam satu tempat. Jadi, makan-makan sepuasnya adalah hal wajib ketika datang ke event ini.

TAKOYAKI

Camilan bulat-bulat seukuran bola tenis ini sering kali muncul di movie, anime atau dorama Jepang dan eksis sebagai jajanan pinggir jalan yang nikmat. Kalau di Indonesia semacam gorengan atau penthol gitu kali ya. Kalau lagi replay dorama Gokuzen pasti selalu bikin kangen sama makanan ini. Hm....Yum Yum... Makannya pakai dua tusuk gigi, katanya sih kalau cuma satu sulit untuk memasukkan takoyaki ke mulut karena bentuknya yang bulat dan lembut.

 TAIYAKI

Biasanya taiyaki berisi selai kacang merah,  cokelat, keju, atau sosis. Tetapi kue manis berbentuk ikan ini juga nikmat dipadukan dengan es krim. Taiyaki dan es krim sudah populer di negeri asalnya dan beberapa negara lain, termasuk di Indonesia.

Rasanya... hm... es krim yang meleleh dan cone renyah manis asin berbentuk ikan benar-benar menggoda selera untuk memakannya lagi dan lagi. Biasanya, selain diisi es krim juga ditambah remah kue, cokelat, wafer, dll.

OKONOMIYAKI

Okonomiyaki adalah makanan Jepang yang terbuat dari campuran tepung, sayuran, daging, ikan, dan lainnya yang diaduk, kemudian dipanggang di atas plat besi dan diolesi saus di atasnya. Kalau menurut saya sih hampir mirip dengan omelete gitu adonannya, tapi omelet memakai campuran mie. Entah aslinya sama atau nggak saya belum tahu karena di Utsuru3 kemarin antriannya panjang, jadi saya batal mencicipinya. Tapi cukup seru lihat penjual dengan kostum mirip penjual di kedai-kedai Jepang.

KARI JEPANG

Makanan ini terdiri dari nasi dengan lauk daging yang digoreng krispy lalu disiram saus kari yang punya aroma khas dari campuran bubuk kari dan bahan-bahan lain. Satu porsi kari jepang ini cukup pas untuk mengisi perut setelah mencicipi jajanan-jajanan tadi.

BENTO

Satu lagi makanan dengan nasi adalah bento. Bento yang saya tahu sih berisi satu set nasi dengan berbagai macam lauk pauk yang ditata apik sehingga dapat meningkatkan selera makan.  Namun di Utsuru 3 kemarin terdapat bento yang hampir mirim dengan kari jepang, hanya berbeda di sausnya saja. Saus bento ini lebih kental dengan aroma bawang bombay. Kalau saya lebih suka yang ini.

ONIGIRI

Onigiri adalah nasi yang dipadatkan kemudian dibentuk segitiga ataupun bulat. Beras yang digunakan adalah beras jepang yang memiliki kelengketan lebih kuat dari nasi biasa. Isinya adalah daging, namun itu optional saja, bisa berisi makanan yang lain pula. Untuk memakannya harus ditambahkan saus atau kecap asin. Mantap.

SUSHI

Sudah nggak asing lagi kan dengan makanan khas jepang ini. Sushi berasal dari beras jepang yang dipipihkan dengan dilapisi nori, kemudian diisi dengan berbagai sayur atau daging yang kemudian digulung dengan alat khusus.

2. ITEMS, Bahkan Ada yang Asli dari Jepang

Banyak banget aneka barang-barang bernuansa Jepang yang sulit kamu cari ditoko-toko manapun, namun hanya ada di event jejepangan.

GUNDAM

Hm... saya nggak begitu paham tentang hobi ini. So, cuman sedikit yang saya tahu bahwa Gundam merupakan anime yang menampilkan robot raksasa. Nah kalau gunpla itu model kit robot gundam diadaptasi dari anime berjudul Mobile Suit Gundam. Kegiatanya ya merakit-rakit gitu deh. (sumber dari google, kalau salah cari saja mbah google).

BAJU-KAOS-JAKET

Hey ladies... eh ternyata fashion nggak cuma buat cewek. Kebanyakan kaos jaketnya sih cenderung warna-warna gelap ala Yankee gitu. Berbagai macam produk pakaian dengan style jepang ikut meramekan stand.  Ada yang bergambar pokemon, anime, ngup band, ada blazer L juga. Banyak deh. Sumpah bikin ngiler... Pengen nyomot aja terus dibawa kabur. Hehe.

AKSESORIS DAN ANEKA BARANG BERBAU JEPANG

Mulai dari pin, gantungan kunci, headband, buku, boneka dan berbagai barang-barang lain pasti selalu menghiasi stand di event Jepang. Mulai dengan tampilan dan gambar-gambar karakter anime, manga, game, movie, hingga selebriti asal negeri sakura juga ada. Komik, majalah, DVD/CD kipas, foto-foto semuanya deh, yang asli dari Jepang juga meramaikan koleksi.

3. Menggambar Karakter (Manga)

Komik memang lebih populer di Jepang daripada jenis bacaan lain seperti buku atau novel. Sebutannya Manga dalam bahasa Jepang. Masyarakat negeri matahari terbit memang lebih suka media cetak dengan tampilan gambar yang lebih dominan. Muncullah sejumlah mangaka-mangaka dengan karyanya yang seabrek pula. Bahkan buku pelajaran atau ilmu pengetahuanpun tak luput dari goresan-goresan gambar para penciptanya.

Kalau di event jejepangan gini, saya sangat antusias dengan komunitas atau orang-orang dengan hobi menggambar karakter ini. Maklumlah, cita-cita masa eS eM Pe saya dulu pengen jadi pelukis layaknya Leonardo Da Vinci gitu, namun pupus di tengah jalan. ya sudahlah, lupakan masa lalu. Hehe. So, kalau ada yang menggambar-gambar gitu rasanya geli aja pengen pengang pensil lagi.

4. Cosplay dan Foto-Foto

Bagi kita yang nggak pakai kostum dan riasan,lengkap dengan ekpresi menjiwai karakter aslinya, paling seru dan paling ditunggu adalah berburu cosplayer untuk diajak foto. That’s the point! Haha... Cuman di event ini kita bebas berfoto sepuasnya dengan setiap karakter yang kita jumpai. Mereka pasti dengan senang hati bersedia pose di depan kamera.

Kadang sih merasa nggak enak kalau mau foto tapi sepertinya mereka, para cosplayer sudah kelihatan capek gitu. Gimana nggak capek coba, sedang minum diajak foto, sedang jalan dihentikan untuk berfoto, mau ngobrol sama temen di sentil buat foto, mau duduk aja baru semenit sudah suruh berdiri lagi buat foto, baru turun panggung habis perform juga difoto. Hehe. Nggak ada waktu buat nikmatin waktunya sendiri. Alhasil, di pertengahan acara banyak deh yang sudah berkeringat, pijit-pijit kaki sambil kipas-kipas. So far, tampaknya mereka enjoy dan nggak kapok buat ikut cosplay lagi. Itulah hobi.

 5. Japanese Music

Entah bagaimana, entah apa, entah mengapa, lagu Jepang itu pinter banget merasuk lewat gendang telinga dan dengan cepat merambat lewat aliran darah lalu menggetarkan hati. #Cie... Maksutnya, entah itu rock, slow, akoustic, band, solo, etc. lagu Jepang itu memiliki alunan musik yang khas dan mampu membius pendengarnya. 

Yup. Bikin tangan melambai-lambai atau kaki jingkrak-jingkrak gitu lah. Dan cuman di event jejepangan kita bisa mendengar lagu-lagu One Ok Rock, ost anime, Laruku (eh, Laruku jaman kapan itu ya) and full of Japanese songs.

Video performance FUEL bisa dilihat DI SINI.

6. Cover Dance

Kalau ada song, harus ada dance juga. Dengan menirukan gerakan asli dari sebuah grup vocal atau penyanyi, semua pengunjung biasanya spontan akan berlari ke tengah pertunjukan dan mengikuti sang guide untuk menarikan sebuah lagu populer. Sejauh ini sih, cover dance yang sering dimainkan adalah lagu-lagunya AKB48. Great! Di sini kita bisa berjoget bareng tanpa malu-malu. Bebas. Tanpa beban.

Itulah hal-hal yang bisa kita temukan ataupun kita lakukan untuk menikmati event jejepangan favorit kita. Sebenernya ada beberapa lagi sih, kayak di event Utsuru3 kemarin saya mencoba untuk main alat musik, mencoba permainan dari Jepang, di beberapa event kadang juga menyediakan penyewaan yukata buat berfoto, games, dll. Keren deh pokoknya.

Alat musik ini namanya Ocarinesia. Hm... baru tahu yang satu ini. Alat musik tiup yang sudah ada sejak 12.000 tahun. Awalnya alat musik ini banyak ditemukan di Asia Timur salah satunya di Jepang dan Korea. Hampir mirip dengan seruling memang. Cara memainkannya juga membuka dan menutup lubang-lubangnya sambil ditiup untuk menghasilkan bunyi yang nyaring. Ukurannya cukup kecil dan ringan. 

GAME OF TRUE LIFE (Permainan Kehidupan yang Sebenarnya)

Cara main Game of True Life adalah dengan menusuk pedang secara bergantian, siapa yang membuat si bajak lautnya loncat, dia yang kalah. Jadi good luck dengan lubang yang dipilih ya. Tadinya saya cuman merasa seru aja lihat permainan ini di dorama atau drama korea serta reality show Running Man. Ternyata memainkannya secara langsung benar-benar bikin harap cemas.

That’s all... Kalau menurut kamu ada hal lain yang cuman ada di event Jejepangan, komen di kolom komentar ya.

Oh iya... video Event Utsuru3 hari kedua juga bisa dilihat DI SINI. Arigatou Gozaimasu!!!

See you next event. Sayonara!!!

BACA JUGA:
Isshoni Tanoshimimashou 11 (IT11) UB
Cosplay Smarika :: Jurus Kabuto Saat Bermain Gitar dan Nyanyi
Ramenya Tulungagung Japan Festival 2016 TJF'16