Blogging, Manfaat Dunia Akhirat - Reezumiku

Monday, October 29, 2018

Blogging, Manfaat Dunia Akhirat


Assalamualaikum, shalihah...
Selamat datang di ruang baru saya ini. #MyRoom sengaja saya buat setelah kegalauan panjang yang saya alami beberapa bulan  lalu.. Lalu? Iya, sebenarnya sudah sejak lama saya ingin membuat ruang baru di blog ini, namun banyak sekali halangan dan godaan, hingga akhirnya baru bisa terlaksana sekarang, Alhamdulillah ya Rabb.

Nah, ruang ini saya khususkan untuk akhwat yang sedang dalam proses pencarian jati diri dan makna hidup serta sarana bagi saya sendiri untuk terus memperbaiki diri. Semoga Allah meridhoi, meluruskan niat, menjaga dan membimbing tulisan-tulisan di sini agar memberi manfaat bagi saya pribadi dan shalihah semua.

Insaallah, saya ingin berbagi cerita dan pengalaman, bukan bermaksut menggurui ataupun menceramahi, murni semata-mata membagi cerita pribadi demi menggapai Ridho Allah. Jika ada benarnya, semoga berguna bagi shalihah, namun jika salah dan buruk mohon untuk dikoreksi demi kebaikan bersama.

Hm.... Pembukaannya kaku banget ya. Oke, saya akan ganti mode dengan lebih santai lagi... {Klik}

Blog adalah salah satu media favorit saya dalam menyalurkan tulisan. Di sini saya bebas mengekspresikan diri dan menunjukkan pada orang lain tentang berbagai hal yang ingin saya sampaikan. Walaupun nyatanya tidak banyak yang berkunjung apalagi membaca postingan-postingan saya. But, that's Oke. Menulis, hanya itu yang saya butuhkan, entah ada yang membaca atau tidak.

Seiring waktu dalam proses mempelajari ilmu agama, saya semakin mengerti banyak hal baru yang dulunya tidak ada dalam dunia dan lingkungan saya. Sebut saja 'Hijrah', proses panjang yang sedang saya jalani saat ini. Berpindah menuju hal baru yang lebih baik, lebih bermanfaat, lebih layak diperjuangkan. Hijrah inilah yang juga ingin saya lakukan dalam aktivitas blogging. Hingga terlahirlah keinginan menambah hastag baru yaitu #MyRoom.

Jujur, saya awam tentang ilmu agama Islam. Banyak hal yang saya pertanyakan bab menghijrahkan tulisan ini, seperti:
"Nulis fiksi kan bohongan, dosa nggak ya?"
"Nulis artikel, kadang dikejar deadline, asal masukkan informasi alias data tidak akurat, bohong dong?"
"Demi ngiklan, kadang melebih-lebihkan komentar, dilarang agama kan?"
"Upload foto-foto orang tidak berhijab, foto diri pose nggak jelas, boleh nggak sih?"
"Tulisannya galau, curhat mulu, kadang pamer, riya, tabaruj, pengen dipuji, arg!!!"

Pertanyaan-pertanyaan itu sempat menghantui saya sekian lama, menurunkan semangat menulis hingga ke titik terendah. Hati berdebat dengan diri sendiri, membenarkan masih-masing alasan dari dua sisi. Namun, semakin berfikir, saya semakin banyak menemukan hal-hal negative dan tidak berguna dalam blogging.  "Oke, saya harus Hijrah, meninggalkan semua ini karena Allah. Insaallah, jika memilih Allah, maka akan digantikan dengan hal baru yang lebih baik," ujar dalam hati.

Satu bulan, dua bulan berjalan baik-baik saja. Namun, proses hijrah itupun mulai goyah kembali. Kegundahan kembali muncul, hati mulai ‘ngajak’ berdebat lagi. Entah itu bisikan syaiton atau petunjuk Allah, saya masih belum mampu membedakan muslihat.

Hasil debat dengan diri sendiri akhirnya menghasilkan kesimpulan baru, "Saya tidak sanggup jika harus berhenti menulis. Tulisan adalah salah satu cara  bagi saya berbicara dengan diri sendiri, memahami diri sendiri, menerima diri sendiri"

Dari gegundahan dan ketidaknyamanan dalam hati itulah saya mulai membaca buku, mendengar ceramah, bertanya pada orang-orang yang lebih paham tentang permasalahan yang sedang saya hadapi. Namun, tidak banyak yang membahas seputar masalah tersebut, pun mengulasnya dengan lebih dalam. Dari sekian banyak buku di Perpustakaan Daerah, hanya ada satu buku yang tentang Blogging untuk Muslim.

Alhamdulillah, saya mendapat pencerahan dan akhirnya mengubah tujuan kembali. Semoga kali ini yang terakhir, benar-benar petunjuk yang datangnya dari Allah.

Saya Hijrah!!!
Bukan berhijrah dari menulis menjadi tidak menulis.
Tapi....
Berhijrah menulis konten sia-sia menjadi tulisan bermanfaat dunia akhirat.
Yes!!! Saya menemukan solusi, Alhamdulillah.

Semoga Allah meridhoi langkah ini, dan selalu membimbing saya agar tidak keluar dari akidah-akidah Islam. Semoga Allah memurnikan niat dan memudahkan #MyRoom ini dalam menggapai manfaat dunia akhirat.


Sekali lagi, tulisan-tulisan di sini nantinya akan berupa cerita-cerita pengalaman saya maupun orang-orang sekitar. Sungguh, saya ingin sama-sama belajar, saling memberitahu, saling mengingatkan, dan saling menegur jika ada kesalahan.

Jadi saya berharap sahabat shalihah juga berkenan membagi ceritanya, agar sama-sama memberikan tulisan dan bacaan yang bermanfaat serta saling menguatkan. Semoga kita bisa saling menolong di akhirat kelak.

Allah SWT berfirman:
وَمَنْيُّهَاجِرْفِيْسَبِيْلِاللّٰهِيَجِدْفِىالْاَرْضِمُرٰغَمًاكَثِيْرًاوَّسَعَةًۗوَمَنْيَّخْرُجْمِنْۢبَيْتِهٖمُهَاجِرًااِلَىاللّٰهِوَرَسُوْلِهٖثُمَّيُدْرِكْهُالْمَوْتُفَقَدْوَقَعَاَجْرُهٗعَلَىاللّٰهِۗوَكَانَاللّٰهُغَفُوْرًارَّحِيْمًا

(QS. An-Nisa' 4 : Ayat 100)

Semoga kita termasuk salah satu orang yang mendapat petunjuk dari Allah. Luruskan niat berhijrah demi mendapatkan rahmat Allah SWT. Amin ya Rabbal Alamin...

Today Quote:
“Iman itu amat lemah dan mudah dihempaskan, maka teruslah berusaha mengokohkan akar keimanan agar tidak mudah goyah”


Ahlan wasahlan…. Saudara seiman….


Wassalamualaikum...

No comments:

Post a Comment

Local Business Directory, Search Engine Submission SEO Tools